Pabrik Tas Bandung

PT. Adipura Mandiri Indotama

Tas Ransel Export

Tas Ransel Export

Kualitas tas Indonesia memang sudah tidak boleh dipandang sebelah mata oleh para konsumen domestik maupun mancanegara. Salah satu yang sering dilakukan exsportir adalah mengexport tas ransel export merek-merek lokal yang dibuat oleh tangan-tangan handal. Memang tidak sedikit tas ransel import yang masuk dipasar Indonesia, tetapi tas import biasanya menawarkan dengan harga yang tinggi. Sementara tas exsport di Indonesia biasanya menawarkan harga yang ekonomis kepada para konsumennya. Kita tahu bahwa merek tas ransel export di Indonesia masih sedikit jumlahnya bahkan model yang dikeluarkan belum terlihat menarik, karena masih banyak yang menggunakan model lawas. Dengan adanya fenomena tersebut, tidak menutup niat para konsumen domestik untuk membeli tas ransel exspor. Para konsumen biasanya ingin membeli tas yang murah dan tidak mempermasalahkan model tas tersebut yang terpenting jahitan dan kualitas bahan berkualitas. Para pengusaha akan selalu memberikan yang terbaik untuk para konsumennya.

Kendala Yang Dihadapi Pabrik

Banyak kendala yang dihadapi oleh para pengusaha dan para exportir tas ransel export, berikut ini saya jabarkan kendala yang dihadapi para pengusaha dan para exportir:

1
Ditinjau dari bahan dasar. Bahan dasar memiliki peranan penting dalam proses pembuatan tas ransel export. Kita semua tahu bahwa ketika kita melakukan export maka bahan dasar yang digunakan harus benar-benar memiliki kualitas nomor wahid. Ketika kita memproduksi dengan kualitas yang tidak baik maka sedikit sekali para pedagang luar negeri yang mau menerima produk kita.
2
Ditinjau dari segi kendala produksi. Para pengusaha sulit untuk memproduksi tas ransel tersebut, dari mahalnya bahan tas ransel exsport itu sendiri. Selain itu para pengusaha memikirkan biaya produksi dan pembelian hasil produksi. Hal ini perlu dipikrkan oleh para pengusaha karena biayanya produksi dengan hasil dari penjualan dipasar tidak imbang. Ketika para pengusaha memberikan berbagai macam model dan jenis bahan dasar yang bervariasi, ternyata realita dilapangan grafik penjualan dari produknya mengalami penurunan. Hal tersebut dibenarkan oleh pihak marketing dari masing-masing perusahaan. Semua ini disebabkan karena ketersedian tas ransel exsport belum merata di seluruh daerah di Indonesia. Oleh sebab itu, para pengusaha belum bisa melebarkan sayap usahanya dan memberikan model tas ransel exsport yang lebih bervariasi dan terlihat lebih menarik.
3
Ditinjau dari kendala para exportir. Banyak exportir yang mengeluhkan kurangnya peran di lingkungan pemerintahan dalam mempromosikan produk-produk lokal baik mempromosikan didalam negeri maupun luar negeri. Salah satu produk yang dimiliki oleh Indonesia dalam dunia tas adalah tas ransel export yang selalu mengedepankan kualitas dan harga tas yang tidak terlalu mahal. Pemerintah terkadang cenderung pasif ketika ada produk-produk yang akan melakukan export. Bahkan terkadang ketika ada exportir yang ingin mendapatkan license untuk melakukan aktifitas export barang, mereka direpotkan untuk memenuhi persyaratan dan cara mendapatkanya. Padahal untuk melakukan export harus ada ijin dari pemerintah. Jelas hal ini pemerintah memegang peran penting dalam proses export import suatu hasil produksi, dalam hal ini adalah tas ransel exspor.

Dampak Positif Bagi Pemerintah

Jelas banyaknya pabrik yang berdiri di suatu daerah akan berdampak postif bagi pemerintah daerah. Banyaknya para pengusaha mendirikan pabrik dan banyak produksi yang melakukan export maka akan mendatangkan dampak positif untuk pemerintah. APBD (Anggaran Pendapatan Belanja Daerah) yang diterima oleh pemerintahan daerah juga akan mengalami peningkatan. Meningkatnya APBD maka akan membantu pernafasan suatu daerah dalam mengembangkan semua potensi yang ada di daerah tersebut, serta dapat membantu roda kehidupan masyarakat. Banyaknya pabrik Otomatis semua yang mendirikan pabrik disuatu daerah akan dikenakan pajak oleh pihak perpajakan dapat dijadikan pemasukan untuk daerah. Terlebih jika ada perusahanaan yang melakukan export maka pemerintah mendapat pendapatan yang lebih. Semua akan berbanding terbalik jika pemerintah tidak membantu para pabrik-pabrik yang ada didaerahnya, karena APBD suatu daerah akan naik jika mereka mampu mendongkrak pabrik-pabrik yang ada didaerah tersebut, terlebih pemerintah memberi fasiltas kemudahan dalam mendapat license expot untuk melakukan aktifitas barang.

Demikian tulisan yang saya bagikan kepada anda, semoga anda bisa mengambil manfaatnya. Sekian dan terimakasih Salam semangat dan sukses selalu mengiringi langkah anda..