Tas Kulit Ransel
Di Indonesia banyak yang meminati tas kulit ransel. Sementara kita tahu bahwa tas kulit ini memiliki harga yang relatif mahal dibandingkan dengan harga tas lainnya. Orang lebih memilih tas kulit ransel karena dengan akan tampil lebih percaya diri. Tidak sedikit pula yang menyayangkan harga tas ini terlalu mahal bagi kalangan menengah kebawah. Kualitas kulit maka akan menentukan harga dari tas tersebut. ketika anda merasa bingung untuk membeli tas kulit ransel maka anda bisa mencari alamat penjual di internet. Ketika kita membuka internet maka banyak ditemui penjual yang menjual tas kulit ransel dari berbagai bahan dasar kulit yang digunakan. Tentunya ada bermacam-macam jenis kulit yang digunakan dalam membuat tas ransel tersebut.
Bahan Kulit Yang Digunakan Untuk Membuat Tas Ransel
1
Kulit hewan buaya. Kulit buaya ini sering digunakan untuk tas ransel. Dengan motif natural yang khas pada buaya maka harga yang ditawarkan ketika sudah menjadi tas ransel akan melambung tinggi. Akan tetapi anda tidak usah khawatir dengan kualitas dari kulit buaya. Kulit buaya memiliki kekuatan yang lebih dari pada kulit lainnya, hal ini bisa terjadi karena dengan tekstur kulit yang keras dan padat.2
Kulit hewan Sapi. Kulit sapi juga memiki peran yang penting untuk dalam pembuatan tas kulit ransel. Para pengrajin lebih suka untuk menggunakan bahan kulit sapi karena mereka beranggapan bahwa kulit sapi harga lebih murah dan lebih mudah dalam proses pembuatan tas. Kulit sapi tidak memiliki corak khusus seperti buaya, hanya saja kulit sapi memiliki kekuatan yang lebih dari pada kulit domba.3
Kulit hewan domba. Domba tidak hanya bisa dimakan dagingnya saja akan tetapi kulit domba bisa digunakan untuk membuat tas kulit ransel. Tas kulit domba biasanya mempunyai harga yang relatif murah dibanding dengan kulit lainnya. Oleh karena itu banyak pengrajin tas kulit ransel yang menjual dan menjadikan bahan pokok dalam membuat tas. Murahnya harga bukan berarti tas ini minim kualitas, kualitas tas ransel dari kulit domba ini tidak kalah dengan kulit lainnya. Hanya biasanya kulit domba lebih tipis ketika sudah menjadi tas.Cara Merawat Tas Kulit Ransel
Dengan harga yang ditawarkan cukup menguras kantong, maka tidak ada salahnya jika kita merawatnya, berikut saya jelaskan cara merawat tas kulit ransel :
1
Semua bahan kulit jangan sampai dicuci dan sebisa mungkin untuk terhindar dari air. Dua hal ini perlu di hindari karena akan merusak bahan tas ransel tersebut. Ketika tas terkena air maka tas akan menghasilkan aroma yang tidak sedap. Oleh karena itu ketika anda membersihkan tas kulit menggunakan semir sepatu yang banyak terdapat di toko-toko terdekat anda.2
Ketika jaket terkena air maka anda harus dalam kondisi panas, jika hanya diangin-angin saja tas akan tidak akan kering, jika tidak aroma tidak sedap akan menghantui anda.3
Ketika ada kerusakan dalam tas kulit, maka anda harus membawa ke tukang jahit yang khusus menjahit kerajinan dari berbahan kulit. Hal ini perlu dilakukan agar tas anda akan tetap awet dan tidak mudah rusak, karena benang yang digunakan juga menggunakan benang khusus. Ketika anda menjahit dengna benang biasa maka tas dalam jangka waktu tertentu akan mengalami kerusakan yang fatal.Semoga kita bisa memilih tas kulit ransel sesuai dengan harapan kita. Selamat berburu dan semoga apa yang saya tulis diatas dapat bermanfaat untuk anda.